DOA BERSAMA MENJELANG UJIAN SEKOLAH: WUJUD KARAKTER PROFIL PELAJAR PANCASILA

 Bertempat di Kampus Satap Borobudur, Sabtu 1 April 2022 diselenggarakan Doa Bersama bagi siswa Kelas 6 dan 9 Sekolah Satap Borobudur. Acara dimulai pukul 08.00 dengan upacara pembukaan. Bertindak sebagai MC Budi Handoyo, S. Pd. sementara Wuryanto Puji Siswoyo, S. Pd. mewakili sekolah. 

Acara diikuti oleh seluruh guru dan TU, siswa kelas 6 dan 9, orang tua siswa, komite dan rohaniwan. Komite Sekolah diwakili oleh T Sutimin, S. Pd. dan Muslih. Sementara rohaniwan berasal dari 2 agama yaitu Islam dan Katolik. 

Dalam sambutannnya Wakasek Wuryanto Puji Siswoyo mengucapkan terima kasih atas kehadiran orang tua dan wali murid, serta memohon untuk tetap mendampingi dan memberi semangat kepada para siswa untuk giat belajar menghadapi Ujian Sekolah. Meskipun tingkatan ujian adalah sekolah akan tetapi diharapkan nilai yang didapat tidak hanya sekadar ijazah tetapi sebuah ilmu yang bermanfaat.

Doa bersama sebenarnya adalah cerminan dari ketaatan siswa sebagai mahluk Tuhan. Jadi diharapkan siswa menyadari bahwa berdoa tidak hanya untuk ujian tetapi menjadi sebuah kebutuhan untuk setiap usaha yang dilakukan. usaha tanpa doa tidaklah sempurna dan doa tanpa usaha adalah sia-sia.

Acara doa bersama bagi siswa Islam dilaksanakan di lobi sekolah dipimpin oleh Bapak Waljimu, A. Ma. Pd (selaku Takmir Mushola Al Ikhlas Satap) dan Bapak Muslih. Acara berupa pembacaan Surat Yaasin dan tahlil serta doa. 

Sementara bagi siwa Katolik bertempat dai Aula Garuda Menoreh dipimpin oleh Romo Kristoforus Reza Alem Pramudita, PR (dari Gereja Paroki Promasan Kalibawang) dan Bapak Agustinus Purwanto (Guru PAK).

Doa bersama merupakan salah satu perwujudan nilai Profil pelajar Pancasila yaitu Bertaqwa dan Taat terhadap Tuhan YME serta berahlak mulia. Didalamnya juga terkandung nilai-nilai toleransi dan persamaan hak siswa. Sekali lagi ini membuktikan bahwa Satap Borobudur merupakan Sekolah Toleransi yang real di Kabupaten Magelang.